Inilah salah satu kebiasaan buruk sebagian besar orang :
mengumpulkan barang-barang yang sebetulnya sudah tidak diperlukan lagi.
Pernahkah anda masuk ke sebuah rumah dengan banyak tumpukan barang
dimana-mana? Buku, koran, kardus, maupun kantong plastik dengan isi yang tidak
jelas memenuhi ruangan dalam rumah tersebut. Atau mungkin anda pernah
berkunjung ke salah satu kos teman anda dengan kondisi yang sama, sehingga
untuk duduk pun anda rasanya sulit?
Apakah yang anda rasakan saat itu? Saya yakin anda akan merasakan
ketidaknyamanan. Atau anda justru termasuk ke dalam kelompok pengumpul
barang-barang yang sudah tidak diperlukan lagi? Jika memang demikian, saya
sangat menyarankan anda untuk segera melakukan perubahan.
Kenapa? Karena mengumpulkan barang-barang yang tidak diperlukan
lagi hanya akan membuat rumah, pikiran dan kehidupan anda berantakan. Rumah
yang tak teratur merupakan simbol dari pemikiran yang tak teratur.
Barang-barang tersebut akan mengganggu anda secara emosional dan anda semakin
berpikiran semrawut.
Saya pernah mengunjungi salah satu rumah kawan saya, yang
kebetulan berlangganan koran. Di salah satu sudut rumahnya saya melihat
tumpukan koran yang tingginya sudah mencapai langit-langit. Saya bertanya
kepadanya untuk apa mengoleksi koran sebanyak itu. Dia mengatakan ingin
mengklipping artikel-artikel yang ia suka.
Kira-kira setahun kemudian saya berkunjung ke rumahnya kembali,
saya melihat tumpukan korannya bertambah lagi menjadi beberapa baris. Saya
bertanya bagaimana dengan artikel-artikel yang ia koleksi. Dia menjawab belum
sempat.
Fenomena semacam ini banyak dijumpai. Mungkin anda merasa sayang
membuang suatu barang, meskipun anda sendiri tahu bahwa barang tersebut sudah
tidak berfungsi lagi bagi anda, dengan dalih siapa tahu barang ini suatu saat
dapat digunakan kembali. Atau mungkin anda pernah membeli barang dari sebuah
toko dan sampai saat ini anda belum pernah membukanya. Mungkin juga laci-laci
anda penuh dengan barang-barang yang pecah, dan lemari pakaian yang penuh
dengan baju kuno yang tidak pernah dipakai lagi.
Tidak ada alasan yang kuat sebetulnya mengumpulkan barang-barang
yang sudah tidak diperlukan lagi, seperti : kadaluwarsa, pecah, tidak bagus
lagi, jelek atau tidak dapat dibersihkan lagi.
Jika anda perhatikan kehidupan orang-orang sukses melalui biografi
atau artikel-artikel tentang dirinya, mereka adalah orang yang memiliki
kemampuan luar biasa dalam memangkas barang-barang yang sudah tidak diperlukan
lagi. Mereka mampu memisahkan barang yang penting dari barang yang tidak
penting.
Kurangilah secara berkala barang-barang yang sudah tidak terpakai.
Akan ada efek melegakan yang muncul dari memangkas barang-barang tersebut. Anda
memiliki ruang yang lebih luas di rumah anda dan anda membuang perasaan sesak
yang datang dari tumpukan barang yang memenuhi semua tempat. Tidak perlu anda
memiliki rumah atau perabotan rumah tangga dengan gaya minimalis untuk
mempunyai perasaan seperti itu. Cukup periksa laci lemari anda, lemari pakaian
anda, di atas lemari, sudut-sudut rumah anda dan dibawah ranjang anda.